Bek Juventus berdoa Segera Gabung Lazio

Bek Juventus berdoa Segera Gabung Lazio

Bek Juventus berdoa Segera Gabung Lazio – Pemain kepemilikan Juventus yakni Luca Pellegrini, bernafsu guna segera mengakhiri masa pinjamannya bersama Eintracht Frankfurt pada bursa transfer bulan Januari ini supaya dapat bergabung dengan Lazio.

Sang bek kiri dipinjamkan I Bianconeri ke Eintracht Frankfurt sebagai bagian dari persetujuan transfer Filip Kostic ke Turin pada musim panas tahun kemarin.

Tapi, kariernya di Jerman tak berjalan baik sampai saat ini dia ramai dikabarkan akan segera kembali ke Italia, dengan Lazio menjadi klub tujuannya.

Menurut kabar dari Tuttomercatoweb, Luca Pellegrini sangat tertarik dengan proyek yang diterapkan pelatih Maurizio Sarri bersama klub Elang Ibu Kota Italia dan mempercayai itu ialah step yang pas untuk kariernya.

Baca Juga: Jelang Pertandingan Kontra Empoli Lazio Sebarkan Pesan Anti Rasisme

Walau demikian, mengingat statusnya yang pada saat ini ialah pemain Juventus yang dipinjamkan ke Eintracht, maka kedua klub harus bersepakat mengenai hal tersebut.

DIe Adler dikatakan tak terlalu berminat untuk melepas Pellegrini lebih awal dari masa bakti pinjamannya, namun mereka juga tak ingin mempermanenkannya pada musim panas.

Mereka menyatakan dengan jelas bahwa persetujuan harus tetap berjalan, sebab mereka tidak ingin membuang waktu untuk mencari penggantinya di bulan Januari ini.

Selama beberapa hari, Biancoceleste telah mempertimbangkan pilihan untuk meminjam sang bek kiri berusia 23 tahun selama 18 bulan dari Juventus dan kubu Si Nyonya Tua disebut terbuka mengenai ide ini.

Bila jadi bergabung bersama Lazio, maka Pellegrini akan membela mantan klub lawannya, mengingat dia direkrut oleh Juve dari AS Roma pada musim panas tahun 2019 silam.

Rabiot Berikan Tanda-Tanda Akan Pergi Dari Juventus

Rabiot Berikan Tanda-Tanda Akan Pergi Dari Juventus Adrien Rabiot memberi akan tanda-tanda bahwa dirinya tak akan memperpanjang kontrak bersama Juventus, selagi mengakui keinginannya bermain di Premier League.

Masa bakti sang gelandang timnas Prancis di Juventus akan segera habis pada musim panas tahun depan. Sejauh ini, perbincangan seputar perpanjangan kontrak belum dilaksanakan dan ada indikasi yang besar bahwa Rabiot akan meminta gaji besar untuk memperpanjang kontraknya di Turin.

Pemain yang kini berusia 27 tahun ini pernah hampir bergabung dengan Manchester United di bursa pemindahan musim panas 2022 kemarin, sebelum permintaan upahnya yang mencapai 10 juta euro membuat The Red Devils tersebut mundur teratur.

Namun demikian, Rabiot sendiri mengindikasikan bahwa dirinya tertarik untuk bermain di Inggris sewaktu kontraknya bersama Juve habis nantinya.

Baca Juga: Lazio Serta Felipe Setujui Kontrak Baru Sampai Tahun 2027

“Saya pernah membela Manchester City untuk waktu yang singkat dan itu sangat positif. Saya menyukai akan lapisan seputar sepak bola di sana, sebab itu berbeda dengan di Prancis atau Italia. Saya kerap mengatakan bahwa saya suka bermain di Premier League,” ucapnya.

“Saya tak tahu apakah saya akan ke Premier League. Saya tak memiliki tim yang lebih disukai di Inggris, tak ada yang lebih baik di antara yang lain untuk saya, namun liga secara umum menarik rasa minat saya. Itu akan lebih cocok terhadap kualitas saya.”

Sejak bergabung dari Paris Saint-Germain dengan status bebas pemindahan pada musim panas 2019, Adrien Rabiot sudah bermain dalam sebanyak 145 pertandingan dengan mencetak 11 gol dan delapan assist. Dia sukses mempersembahkan sebuah Scudetto dan sebuah trofi Coppa Italia beserta satu Piala Super Italia.

Perkuat Garis Pertahanan, Juventus Menginginkan Pemain Real Madrid Ini

Perkuat Garis Pertahanan, Juventus Menginginkan Pemain Real Madrid Ini Klub Serie A, Juventus dikabarkan memiliki target pemindahan baru di tahun 2023 nanti. Si Nyonya Tua tertarik untuk membajak Alvaro Odriozola dari Real Madrid.

Penampilan Juventus musim ini dapat dikatakan jauh dari kata memuaskan. Tim asal Turin tersebut kehilangan banyak poin akibat inkonsistensi peanampilan mereka.

Tidak ingin keadaan  ini terus berlanjut, Massimiliano Allegri telah berdiskusi dengan manajemen Juventus. Mereka setuju untuk memperkuat armada tempur Si Nyonya Tua di tahun 2023 nanti.

Juventus ingin mendatangkan bek kanan baru di tahun 2023 mendatang. Nama Alvaro Odriozola jadi target pemindahan yang didambakan Erik Ten Hag.

Baca Juga: Juventus Harus Bersyukur Adrien Tidak Jadi Pindah ke Man United

Telah Diawasi

Menurut kabar tersebut, Juventus telah membulatkan tekad untuk mengamankan jasa Alvaro Odriozola dari Real Madrid.

Allegri dikabarkan telah memantau Odriozola sejak ia dipinjamkan ke Fiorentina pada musim kemarin. Ia kagum dengan kemampuan bek 25 tahun tersebut.

Ia yakin Odriozola bisa jadi pilihan yang bagus untuk timnya. Jadi ia meminta manajemen Juventus untuk merayu Real Madrid supaya menjual sang bek.

Kekurangan Akan Bek Kanan

Kabar  terus mengatakan bahwa mendatangkan bek kanan ialah salah satu kepentingan pemindahan Juventus di tahun 2023 nanti.

Ini disebabkan Allegri tak puas dengan penampilan Danilo di posisi tersebut. Juan Cuadrado yang biasanya tampil di posisi tersebut juga penampilannya mulai menurun.

Allegri menilai sudah saatnya Juventus memiliki bek kanan baru. Itulah kenapa ia memutuskan untuk berburu bek kanan di tahun 2023 nanti.

Juventus Coret Wajah Italia Pada Liga Champions, Allegri Ngamuk Berdalih Minta Maaf

Juventus Coret Wajah Italia Pada Liga Champions, Allegri Ngamuk Berdalih Minta Maaf Pelatih Juventus yakni Massimiliano Allegri tak mengucapkan sepatah katapun permintaan maaf biarpun timnya baru saja mencoreng wajah sepak bola Italia di Liga Champions.

Juventus sendiri menutup babak penyisihan Grup H Liga Champions 2022-2023 dengan kekalahan dari Paris Saint-Germain. Dalam matchday keenam di Stadion Allianz, Turin itu, Bianconeri tunduk dengan skor akhir 1-2.

Kekalahan tersebut menjadikan Juventus sebagai tim kedua yang berasal dari Italia yang menelan lima kekalahan dari enam pertanndingan fase grup Liga Champions usai AS Roma, sebagaimana melansir Stadium Astro.

Juventus finis di urutan ketiga di Grup H dengan koleksi sebanyak tiga poin, setara dengan wakil Israel Maccabi Haifa di posisi buncit dan cuma unggul selisih gol.

Pasca pertandingan, Massimiliano Allegri mengatakan bahwa timnya terbakar emosi selepas kekalahan dari PSG yang menandai dominasi tim asal Paris itu dalam dua pertemuan di fase grup.

Baca Juga: Jadwal Grup F Piala Dunia Tahun 2022 Qatar

“Ketika Anda keluar dari lapangan dengan kekalahan, Anda harus emosi. Kami kalah lima dari enam pertandingan dan kami cuma perlu marah. Kami harus membawa kemarahan ini ke dalam sisa musim ini,” ucap Massimiliano Allegri.

Walau mengakhiri fase grup Liga Champions 2022-2023 dengan amat buruk, namun masih berhak lolos ke babak playoff 16 besar Liga Europa, Allegri mengatakan timnya tak bermain buruk lawan PSG.

“Penampilan kami bagus, namun kami harus marah. Kami tersingkir dari Liga Champions. Kami ingin menghadapi lawan terbaik, namun kami pantas untuk tersingkir dan kemarahan ini tak boleh padam,” jelas Allegri dikutip dari laman resmi Juventus.

“Melawan PSG, kami terlalu banyak diserang, dan akibatnya kami kecurian dua gol. Tapi, kami sekarang harus berpikir positif dan menatap pertandingan lawan Inter Milan  lawan yang amat mengandalkan fisik yang bermain bagus,” jelasnya.

Zidane Akan Latih Juventus? Ini Tanggapan Thierry Henry

Zidane Akan Latih Juventus? Ini Tanggapan Thierry Henry Zinedine memberi kode akan kembali melatih lagi, dengan Juventus menjadi salah satu tujuan potensialnya. Thierry Henry memiliki sudut pandang  lain.

Isu Zidane yang terakhir melatih pada 2021 lalu akan turun gunung membesut tim kembali mencuat. Pria yang berusia 50 tahun tersebut mengatakan akan segera untuk melatih lagi.

“Saya akan secepatnya kembali untuk melatih, segera, tunggu sebentar lagi,” ucapnya singkat.

Tidak lama kemudian, banyak kabar yang beredar perihal perkiraan kemana Zidane melatih. Kabar paling keras adalah kembali ke Juventus.

Juventus, yang saat ini dilatih oleh Massimiliano Allegri, saat ini tengah terseok-seok. Yang terbaru, Bianconeri sendiri tersingkir dari Liga Champions, selepas ditekuk oleh Benfica dengan skor akhir 3-4.

Kekalahan itu membuat kursi pelatih Allegri terancam. Nama Zidane tersebut kemudian disebut menjadi calon penggantinya. Zidane sendiri sempat membela Juventus pada 1996-2001, dan memenangkan dua gelar Serie A, bahkan meraih Ballon d’Or ketika membela tim asal Turin tersebut.

Baca Juga: Maria Sole Ferrieri Caputi Wasit Perempuan Pertama di Liga Italia Serie A

Menanggapi akan kabar Zinedine Zidane ke Juventus, Henry, yang juga mantan anggota setim Zidane di Juventus dan Timnas Prancis, memiliki pandangan yang cukup berbeda. Ia percaya  Zidane tengah menunggu kursi pelatih Timnas Prancis.

“Saya sih berpikir tidak akan ke Juventus. Saya pikir dia menunggu untuk tim nasional. Jadi tidak akan ke sana. Saya tidak berpikir dia akan ke sana. Dia hanya menunggu satu perihal, dan itu merupakan tim nasional,” ujar Henry.

“Anda telah menangkan tiga kali Liga Champions dengan Real Madrid, untuk apa merusaknya dengan pindah ke tim lain, kalau bisa mendapatkan tim nasional?”

“Ya saya gak tau juga, namun Zizou tengah menunggu. Dia telah dihubungkan dengan cukup  banyak tim dan itu tidak terwujud. Saya tak berpikir Zinedine Zidane tertarik. Saya dapat melihatnya, dia menunggu tim nasional dan itu masuk akal,” ujar Henry.