Lazio Rupanya Belum Menyerah Untuk Rekrut Pellegrini

Lazio Rupanya Belum Menyerah Untuk Rekrut Pellegrini

Lazio Rupanya Belum Menyerah Untuk Rekrut Pellegrini Lazio diwartakan masih belum menyerah untuk mengejar servis Luca Pellegrini dari Juventus di bursa bulan Januari tersebut walau terhalang oleh beberapa rintangan yang menghadang. Semakin mendekati batas waktu belum ada kemajuan berarti terkait akan kepindahan sang full bek.

Bahkan sebelum dibukanya bursa transfer bulan Januari ini, Lazio sendiri kabarnya sudah berminat untuk mendatangkan full bek Juventus yakni Luca Pellegrini, namun tetapi bursa segera ditutup dan transfernya ke Olimpico masih belum juga terwujud.

Pemain yang berusia 23 tahun tersebut kini masih menjadi pemain pinjaman di Eintracht Frankfurt, tapi tim yang berasal dari Jerman tersebut membuka kesempatan untuk mengakhiri kontraknya jauh lebih awal dan demikian juga dengan Bianconeri.

Baca Juga: Maurizio Beri Peringatan Lazio Jelang Hadapi Fiorentina Di Olimpico

Namun akan tetapi sebab dari cederanya Ciro Immobile, Biancocelesti pun akhirnya mengalihkan fokusnya untuk merekrut seorang striker oleh sebab itu menambah seorang full bukan lagi menjadi prioritas untuk tim besutan Maurizio Sarri.

Tapi demikian seperti dilansir La Gazetta dello Sport mengatakan bahwa The Aquile kesusahan untuk mendaratkan striker Salernitana, Federico Bonazzoli, yang mungkin akan membuat mereka kembali memikirkan untuk membawa Pellegrini.

Lebih lanjut kabar mengatakan bahwa presiden The Aquile, Claudio Lotito sudah menemui agen sang pemain, Enzo Raiola dalam beberapa hari terakhir jadi masih dinantikan apakah transfer tersebut akan terwujud pada akhirnya.

Pellegrini bersinar melalui tim muda Roma sebelum bergabung dengan Juve pada tahun 2019 kemarin akan namun cuma tampil di satu musim saja, 2021/22 dan ia menghabiskan sebagian besar kontraknya sebagai pemain pinjaman.

Roma Diklaim Memasang Harga Terlalu Tinggi Bagi Zaniolo

Roma Diklaim Memasang Harga Terlalu Tinggi Bagi Zaniolo

Roma Diklaim Memasang Harga Terlalu Tinggi Bagi Zaniolo Sang mantan bek AC Milan yakni Alessandro Costacurta, mengatakan bahwa AS Roma memasang harga yang terlalu tinggi bagi Nicolo Zaniolo, yang sebenarnya dapat sangat membantu Milan.

Merasa makin tak bahagia bersama dengan AS Roma, Nicolo Zaniolo sendiri akhirnya meminta untuk pergi pada bulan Januari ini. Bahkan dia pernah menolak dimainkan dalam pertandingan kontra Spezia demi bisa pergi.

Milan sendiri sempat tertarik untuk merekrut Zaniolo, tapi mereka akhirnya memutuskan mundur usai Bournemouth mengajukan tawaran senilai lebih dari 35 juta euro untuk penyerang yang berusia 23 tahun asal Italia tersebut.

Roma telah menegaskan bahwa mereka cuma akan menerima tawaran pasti untuk Zaniolo, entah apakah untuk meminjam dengan pilihan dipermanenkan, atau langsung membelinya pada bulan Januari tersebut.

Bicara terhadap Sky Sport Italia, Costacurta merasa bahwa sebenarnya Zaniolo dapat sangat membantu Milan, tapi Roma memasang harga yang terlalu mahal baginya.

Baca Juga: Juventus Berharap Dapat Jual Zakaria Di Musim Panas

“Saya yakin  bahwa dari aspek teknikal, harga untuk Zaniolo itu terlalu tinggi,” ucap Costacurta.

“Anak tersebut memiliki potensi, namun juga harus ditunjukkan hasil di lapangan. Tahun tersebut ia tak tampil sesuai harapan. Bila dia kembali menjadi pemain yang kita semua lihat dalam beberapa kesempatan, dia bisa sangat membantu Milan.

Zaniolo sendiri sebelumnya ingin bergabung dengan Milan, tapi sekarang dia mempertimbangkan tawaran Bournemouth menyusul mundurnya Milan.

Sementara untuk kinerjanya, musim ini Zaniolo mencatatkan sebanyak 2 gol dan juga 3 assist dalam 17 kali pertandingan bagi Giallorossi, gagal dalam membuat pelatih Jose Mourinho dan fans terkesan.

 

PSG Cuma Beli Skriniar Dengan Harga Segini

PSG Cuma Beli Skriniar Dengan Harga Segini

PSG Cuma Beli Skriniar Dengan Harga Segini Raksasa Ligue 1 yakni Paris Saint-Germain, dikabarkan tidak menjadikan Milan Skriniar sebagai target utama mereka pada jendela transfer pada awal tahun ini. PSG sendiri kabarnya jauh lebih tertarik memoles posisi depan mereka.

Pemikiran terkait masa depan Milan Skriniar di Inter Milan dalam beberapa minggu terakhir menjadi salah satu topik yang hangat untuk diperbincangkan. Pasalnya sang pemain belum juga meneken akan kontrak baru walau kesepakatannya saat ini akan berakhir pada bulan Juni 2023 mendatang.

Bahkan belakangan sang agen mengatakan bahwa Skriniar sudah menolak untuk memperpanjang masa bakti. Pernyataan yang membuat bek yang berasal Slovakia tersebut semakin santer dikabarkan akan merapat ke Paris Saint-Germain.

Baca Juga: Perihal Kesempatan Balik Ke Inter, Begini Tanggapan Giovanni

Tapi seperti kabar yang dilansir dari Le Parisien, Skriniar dikabarkan bukanlah target utama PSG pada musim tersebut. Les Parisiens justru dikabarkan punya keinginan untuk memperkuat sektor penyerangan mereka pada bulan Januari. Dengan dana yang terbatas, kabarnya PSG hanya bersedia mendatangkan Skriniar dengan harga 10 sampai 15 juta euro. Bila Inter menolak, maka mereka akan menunggu sampai musim panas agar dapat mendatangkannya secara percuma.

Pada musim panas tahun kemarin, PSG juga sempat ingin mendatangkan Skriniar. Namun waktu itu tawaran sebesar 60 juta euro yang diberikan oleh PSG ditolak mentah-mentah langsung Inter Milan. Saat ini, Inter sendiri menghadapi potensi kehilangan Skriniar dengan harga yang jauh lebih murah sebab kontraknya kurang dari 6 bulan lagi, atau bahkan mereka dapat kehilangannya secara cuma-cuma di penghujung musim ini.

Roberto Sistici Katakan Skriniar Tolak Perpanjang Masa Bakti Di Milan

Roberto Sistici Katakan Skriniar Tolak Perpanjang Masa Bakti Di Milan

Roberto Sistici Katakan Skriniar Tolak Perpanjang Masa Bakti Di Milan Agen Milan Skriniar yakni Roberto Sistici, mengatakan bahwa kliennya tersebut telah menolak untuk memperpanjang masa baktinya di tim Inter Milan. Bukan hanya itu, Sistici sendiri juga mengatakan bahwa pihaknya sudah melakukan penawaran dengan sejumlah tim termasuk Paris Saint-Germain.

Pemikiran masa depan Milan Skriniar di Inter Milan dalam beberapa minggu terakhir menjadi salah satu topik yang dapat dikatakan cukup hangat untuk diperbincangkan. Masalahnya sang pemain masih belum menunjukkan indikasi akan memperpanjang suatu masa bakti walau kontraknya saat ini akan berakhir pada bulan Juni tahun 2023 mendatang.

Belakangan, Roberto Sistici mengatakan bahwa kliennya telah memutuskan untuk menolak tawaran kontrak baru dari Inter. Bahkan Sistici tak menolak bahwa pihaknya sudah melakukan proses penawaran dengan beberapa klub di luar Italia termasuk Paris Saint-Germain. Selain itu, Sistici melayangkan pernyataan mengejutkan di mana Inter pada musim panas tahun kemarin memang telah berniat melepas Skriniar ke tim lain.

“saat ini tidak ada kemungkinan untuk melakukannya memperpanjang kontrak,” kata Sistici terhadap Telenord.

“Siapa juga yang mengenal Milan juga tahu dia menunjukkan akan sikap profesionalisme dan juga loyalitas penuh dan dia akan selalu melakukan segalanya untuk menghormati seragam klub tempat dia bermain, klub yang memberinya banyak hal dan dia memberikan yang terbaik seperti yang biasa dia lakukan.”

Baca Juga: Calhanoglu Masih Percaya Inter Milan Dapat Jadi Juara

“Kemudian ada keadaan tertentu yang di luar kendali kami yang tak membuat segalanya menjadi mudah untuk pemain, dan juga menghalangi suasana ketenangan yang tepat untuk tim melakukan yang terbaik.”

“Yang benar ialah bahwa keputusan untuk menjual Milan Skriniar dibuat oleh Inter musim panas silam. Itu bukan keinginan sang pemain.”

“Kami diberitahu perihal hal tersebut dan kemudian negosiasi gagal di mana kami juga memberikan informasi perihal hal tersebut. Sekali lagi, keputusan ini tak tergantung terhadap kami semata, tapi sejak itu sang pemain sudah menghormati kontraknya dengan menunjukkan profesionalisme.”

“Musim gugur yang lalu kami menanggapi semua permintaan pertemuan yang dibuat oleh klub dan usai serangkaian pertemuan pendahuluan kami mengajukan permintaan nilai yang kami inginkan. Kemudian pihak klub memberi kami tawaran pada bulan November 2022.”

“Sekitar sebulan kemudian, sebelum Natal, saya menyampaikan kepada Inter keputusan untuk tidak menerima tawaran mereka, keputusan yang ditegaskan kembali pada awal bulan Januari sebelum final Supercoppa.”

“Pada titik ini saya juga memberi tahu direktur Nerazzurri, Marotta dan Ausilio, yang kami beri tahu bahwa kami bebas untuk mendengarkan tawaran dari klub lain.”

“Mungkin tak terlalu penting untuk berkomunikasi, namun itu merupakan suatu cara yang pas untuk saya dan pemain mengetahui pentingnya bersikap serius dan transparan.”

 

Fiorentina Ingin Tendang Jovic Padahal Baru Didatangkan Setengah Musim

Fiorentina Ingin Tendang Jovic Padahal Baru Didatangkan Setengah Musim.

Fiorentina Ingin Tendang Jovic Padahal Baru Didatangkan Setengah Musim Menyusul akan dari penampilan buruk yang ditunjukkan oleh sang striker, Fiorentina sendiri dikatakan ingin mendepak Luka Jovic kendati baru enam bulan bermukim di Artemio Franchi.

Pada bursa transfer musim panas kemarin, Fiorentina sah dalam mengontrak Luka Jovic selama dua tahun pasca direkrut secara percuma dari Real Madrid.

La Viola sendiri tertarik mendatangkan Jovic, guna untuk mengulangi kesuksesan mereka dalam memoles striker yang juga sama-sama berpaspor Serbia yakni Dusan Vlahovic.

Akan tetapi harapan tersebut sepertinya harus dikubur dalam-dalam oleh manajemen La Viola.

Sebab Jovic sendiri tampil begitu cukup mengecewakan di periode enam bulannya bersama klub, dengan baru mencetak tiga gol saja di Serie A dari sebanyak 16 pertandingan.

Berkat penampilan jelek sang striker, La Gazzetta dello Sport memberitakan bila tim didikan Vincenzo Italiano berupaya untuk menendang Jovic di bursa transfer musim dingin.

Baca Juga: AS Roma Menyiapkan Kontrak Baru Bagi Dybala 

Manajemen klub telah hilang kesabaran terhadap striker yang berusia 25 tahun tersebut dan ingin berinvestasi terhadap striker lain untuk dapat untuk membantu tim mencetak banyak gol.

Sayangnya, usaha pelepasan Jovic di bulan Januari ini akan menemui kendala besar untuk La Viola.

Selain belum ada klub yang menaruh minat terhadap sang striker, Fiorentina terbebani klausul dari Real Madrid, di mana 50 persen uang hasil penjualan Jovic harus disetorkan terhadap Los Blancos.

Melansir laporan yang sama, manajemen ‘Si Ungu’ dikatakan akan meminang striker Udinese yaitu Beto apabila Jovic berhasil dilepas.

Beto sendiri memang cukup bersinar bersama Udinese dalam dua musim terakhir.

Penyerang yang berpaspor Guinea itu tercatat berhasil mengemas sebanyak 18 gol dari 46 pertandingan Serie A yang dimainkannya sejak tahun 2021.

Vlahovic Kembali Perkuat Juventus Minggu Ini

Vlahovic Kembali Perkuat Juventus Minggu Ini

Vlahovic Kembali Perkuat Juventus Minggu Ini Dusan Vlahovic diharapkan untuk kembali berlatih bersama dengan Juventus pada minggu ini, selagi Arsenal dan Chelsea dikabarkan masih mengawasi sang striker timnas Serbia.

I Bianconeri menghabiskan sampai 80 juta euro untuk mendatangkan pemain asal Serbia tersebut dari Fiorentina pada bulan Januari tahun kemarin.

Vlahovic diharapkan dapat memimpin Juventus bangkit usai ditinggal Cristiano Ronaldo, tapi dia kesusahan untuk mengulang penampilan hebatnya seperti di Fiorentina.

Walau begitu, dia masih tetap merupakan sosok pemain kunci untuk pelatih Massimiliano Allegri dengan mencetak tujuh gol dari sebanyak 15 penampilan di semua ajang pada musim ini.

Baca Juga: Piolo Klaim Ac Milan Buat Banyak Kesalahan Usai Seri Lawan Lecce

Dusan Vlahovic sudah menepi sejak akhir bulan Oktober silam sebab cedera pangkal paha, Tapi menurut La Stampa, dia diharapkan sudah kembali tersedia dalam skuat Si Nyonya Tua di minggu ini.

Pemain yang berusia 22 tahun tersebut melewatkan tiga pertandingan pertama yang dimainkan oleh Bianconeri pada tahun 2023, dan mungkin masih akan absen untuk pertandingan babak 16 besar Coppa Italia kontra Monza, Jumat (20/1) WIB mendatang nanti.

Tapi, dia mungkin dapat tersedia di bangku cadangan pada pertandingan berikutnya di Serie A kontra Atalanta, Senin (23/1) mendatang nanti WIB.

Sementara itu, masa depan Vlahovic sendiri masih menjadi pertanyaan sebab Arsenal dan Chelsea dikabarkan terus mengawasinya.

The Gunners bukanlah peminat baru untuknya sebab Juve perlu mengalahkan tim asal London Utara tersebut untuk memperoleh Vlahovic dari Fiorentina tahun lalu.

Massimiliano Bicara Perihal Aktivitas Juventus Di Bursa Transfer

Massimiliano Bicara Perihal Aktivitas Juventus Di Bursa Transfer

Massimiliano Bicara Perihal Aktivitas Juventus Di Bursa Transfer Pelatih Juventus Massimiliano Allegri memberikan tanda bahwa tim takkan menarik siapa pun pada bursa transfer bulan Januari sebab timnya telah cukup baik pada saat ini, terutama sebab kemunculan sejumlah pemain muda top.

I Bianconeri sendiri telah bebrapa nama incaran tersebut untuk musim panas tersebut.

Manajemen Juventus akan melakukan perombakan besar-besaran dan juga dipimpin beberapa orang baru mulai tanggal 18 Januari seiring dengan pengunduran diri Andrea Agnelli sebagai presiden beserta Pavel Nedved dan koleganya.

Baca Juga: Pesan Dzeko Terhadap Inter, Saya Belum Selesai!

Tim diwartakan tak akan bergerak di bursa transfer bulan Januari sebab hal tersebut dan pelatih Massimiliano Allegri mengonfirmasi bahwa dirinya tak berniat untuk mengubah tim, terutama sebab munculnya para pemain muda top seperti Samuel Iling-Junior dan Matias Soule.

“Saya pikir klub telah membangun sebuah tim penting, namun ada beberapa pemain kunci yang terluka saat ini. Banyak pemain muda yang berkembang, kami harus bahagia mengetahui bahwa mereka masih dapat berkembang,” ucapAllegri selepas kemenangan 1-0 atas Cremonese, Kamis kemarin(5/1) dilansir dari Football-Italia.

“Dalam hal kedalaman tim, kami baik-baik saja. Saya percaya terhadap klub, saya bekerja sama dengan direktur olahraga Federico Cherubini dan dia terus memberikan kabar terbaru terhadap saya mengenai para pemain.

“Pasar transfer berguna bila kami membutuhkannya, jika tak maka tidak ada gunanya untuk melakukan perubahan. Tim kami baik-baik saja pada saat ini,” tukas Allegri.

 

Gelandang Chelsea Ingin Balik Ke Napoli

Gelandang Chelsea Ingin Balik Ke Napoli

Gelandang Chelsea Ingin Balik Ke Napoli Gelandang asal Italia Jorginho dikabarkan tertarik untuk balik ke Napoli usai kontraknya berakhir dengan Chelsea, namun ada satu hal yang dapat menjadi suatu masalah.

Jorginho sendiri memasuki enam bulan terakhir dari kontraknya bersama The Blues dan terlihatnya akan pergi pada musim panas, mengakhiri karier selama lima tahun di Stamford Bridge.

Pemain yang berusia 31 tahun tersebut sudah menjadi sosok kunci untuk Chelsea selama beberapa tahun terakhir, membuat sebanyak 208 penampilan di semua pertandingan dan membantu tim memenangkan Liga Champions dan Liga Europa.

Seperti dilansir La Repubblica, Jorginho sendiri memimpikan untuk balik ke Napoli usai waktunya bersama The Blues hampir usai, namun gaji bersihnya hanya sebesar 6 juta euro per musim jelas terlalu tinggi untuk I Partenopei. Dia terlihatnya harus menurunkan gajinya setidaknya setengah untuk membantu memfasilitasi kepindahannya.

Baca Juga: AC Milan Buat Keputusan Perihal Masa Depan Leao

Dia memperkuat Napoli dari tahun 2014 sampai tahun 2018, membuat total sebanyak 160 penampilan dengan menyumbangkan enam gol dan 14 assist untuk pemuncak klasemen sementara Serie A.

Newcastle United ingin mempertahankan gelandang asal Italia tersebut di Premier League, sementara Barcelona terus memantau keadaan. Kepindahan ke Juventus atau Lazio juga terlihatnya menjadi kemungkinan.

Chelsea sendiri ingin memperkuat posisi tengah mereka selama jendela pemindahan bulan Januari dan sudah dikaitkan dengan minat serius terhadap gelandang Benfica Enzo Fernandez. The Blues dikatakan bersedia memecahkan rekor pemindahan mereka untuk membawa pemain berusia 21 tahun tersebut ke Stamford Bridge.

AC Milan Buat Keputusan Perihal Masa Depan Leao

AC Milan Buat Keputusan Perihal Masa Depan Leao

AC Milan Buat Keputusan Perihal Masa Depan Leao Menurut kabar bulan Januari mendatang akan menjadi bulan yang menentukan untuk masa depan Rafael Leao, yang tengah ramai dibicarakan pergi dari AC Milan.

Sang penyerang bintang timnas Portugal sudah kembali berlatih di Milanello untuk mempersiapkan diri pada paruh kedua musim dan direktur klub akan melakukan pertemuan dengan agennya.

Pertemuan tersebut yang diharapkan terlaksana dalam waktu beberapa minggu ke depan tersebut bertujuan untuk mengulas kemungkinan memperpanjang kontrak Leao, yang kini cuma berlaku sampai tahun 2024.

Itu berarti kontraknya tinggal menyisakan setahun pada musim panas 2023 mendatang. Sering sekali, klub akan menjual pemain dengan sisa kontrak setahun sebab berisiko kehilangan mereka secara gratis pada tahun berikutnya.

Oleh karena itu, perpanjangan kontrak pada saat ini akan menjadi sangat penting untuk menentukan masa depan Rafael Leao. Bila gagal diperpanjang, AC Milan kemungkinan akan menjualnya pada bursa pemindahan musim panas.

Baca Juga: Para Pemain Arsenal Rupanya Tak Diberitahu Kehadiran Arsene Wenger

Menurut kabar dari La Gazzetta dello Sport, Rossoneri bersedia untuk menaikkan gaji Leao menjadi 6 hingga 6,5 juta euro per tahun. Bahkan, itu dapat mencapai 7 juta euro dengan beberapa persyaratan.

Gaji Leao pada saat ini sangatlah rendah untuk seorang pemain bintang sepertinya, yakni 1,5 juta euro. Sejauh ini, beberapa tim yang tertarik kepadanya di antaranya ialah Chelsea dan Manchester City. Mereka dapat dengan mudah menawarkan gaji yang cukup menggiurkan.

Namun demikian, dilansir dari Gazzetta, Leao senang di San Siro dan bersedia untuk bertahan serta menjadi bagian dari perkembangan klub yang luar biasa seperti yang telah berjalan selama beberapa tahun terakhir.

Kendati begitu, pembahasan kontrak di bulan Januari mendatang tetap akan menjadi kuncinya. Bila Leao gagal memperpanjang masa baktinya, maka pintu terbuka untuk Chelsea dan Manchester City untuk memperebutkannya.

Atletico Semakin Percaya Diri Dapat Amankan Servis Soyuncu

Atletico Semakin Percaya Diri Dapat Amankan Servis Soyuncu

Atletico Semakin Percaya Diri Dapat Amankan Servis Soyuncu Atletico Madrid kabarnya merasa percaya dapat  untuk mengamankan servis defender Leicester City yakni di bursa bulan Januari nanti guna menambah pilihan di posisi pertahanan klub ibukota Spanyol.

Diego Simeone diwartakan fokus untuk mengamankan servis pemain tambahan di posisi pertahanan pada bursa bulan Januari mendatang sebagai bagian dari pembangunan tim di ibukota Spanyol.

Reputasi Atletico Madrid sebagai tim dengan posisi pertahanan yang kuat sudah menurun dalam 12 bulan terakhir dan Simeone ingin mendatangkan seorang bek tengah berpengalaman dalam beberapa bulan mendatang.

Simeone cuma punya dana transfer yang terbatas untuk dibelanjakan dalam beberapa minggu mendatang usai Los Rojiblancos tersapu dari penyisihan grup Liga Champions bulan kemarin dan Caglar Soyuncu menjadi pilihan yang menarik.

Baca Juga: Juventus Awasi Bek Kanan Remaja Real Valladolid

Selepas cuma menjadi starter dalam satu pertandingan di Premier League untuk Leicester City di sepanjang musim 2022/23, hal tersebut yang mendorong defender asal Turki tersebut ingin pergi di bulan Januari mendatang dan The Foxes siap menurunkan permintaan harga mereka menjadi sebesar 22 Juta Pounds.

Atletico sendiri semakin percaya diri dapat mengamankan persetujuan dengan tim Premier League tersebut selepas sang pemain menolak untuk pindah ke Italia dan pembahasan masih terus berlangsung di Madrid.

Sementara itu Atletico tengah bersiap menjalani akan pertandingan pertama di La Liga selepas libur pertandingan selama enam minggu dengan menghadapi Elche yang akan berlangsung pada hari Kamis (29/12) malam waktu setempat di Civitas Metropolitano.