Tolak Pensiun, Ibrahimovic Masih Ingin Main Untuk Milan

Tolak Pensiun, Ibrahimovic Masih Ingin Main Untuk Milan

Tolak Pensiun, Ibrahimovic Masih Ingin Main Untuk Milan Walau telah berusia 41 tahun, stiker AC Milan yakni Zlatan Ibrahimovic mengaku masih dapat bermain untuk rossoneri sampai dengan beberapa musim kedepan.

Striker AC Milan Zlatan Ibrahimovic menjalani pertandingan comeback usai absen hampir 8 bulan dalam kemenangan 2-0 atas Atalanta. Pemain yang berasal dari Swedia tersebut dimainkan 16 menit di akhir dari babak kedua.

Dalam sebuah wawancara bersama Sportmediaset, Ibrahimovic yang saat ini telah menginjak usia 41 tahun mengaku bila cedera yang dialaminya sudah membatasinya. Tapi beruntung semuanya telah usai.

“Faktanya, hingga tiga minggu yang lalu saya tak merasa baik-baik saja, kemudian terjadi sesuatu dan saya melakukan jauh lebih banyak dalam tiga minggu daripada dalam delapan bulan terakhir,” ucap Ibrahimovic bercerita perihal akan kondisinya.

Baca Juga: Brozovic Bawa Warna Baru Di Posisi Tengah Inter

“Saya selalu dibatasi sebab lutut saya bengkak, namun saya punya pengalaman dengan lutut yang lain, saya tahu bahwa Anda memerlukan waktu dan kesabaran untuk dapat kembali pulih seperti biasanya,”

Lebih jauh lanjut lagi, pemain yang pernah bermain untuk Man United, Paris Saint-Germain, Barcelona, Juventus dan Inter Milan tersebut kemudian bicara perihal rencana masa depannya. Walau sudah uzur, Ibrahimovic belum ingin pensiun.

“Saya memberi Anda hadiah ini. Bila saya seperti saat ini, saya akan terus bermain beberapa tahun lagi, tak cuma tahun depan.”

Kontrak Ibrahimovic dengan Milan sendiri akan usai di akhir bulan Juni 2023 nanti. Belum ada kepastian terkait masa depannya. Tapi sebelumnya sang pemain pernah mengutarakan tentang keinginannya untuk bertahan di San Siro.

Brozovic Bawa Warna Baru Di Posisi Tengah Inter

Brozovic Bawa Warna Baru Di Posisi Tengah Inter

Brozovic Bawa Warna Baru Di Posisi Tengah Inter Gelandang Inter Milan yakni Marcelo Brozovic hadir di waktu yang tepat. Pemain yang berasal dari Kroasia tersebut memberi dimensi yang berbeda di posisi tengah Inter.

Ini merupakan pandangan dari broadcaster Italia, Sky Sport Italia, yang telah mencatat bahwa gelandang Inter Milan tersebut kembali memberi suatu pilihan tambahan dan dimensi yang berbeda bagi posisi tengah timnya pada saat paling penting dari musim ini.

Inter sendiri sudah berjalan lebih baik dari yang diharapkan. Sejak absennya Brozovic, nerazzurri lebih sering menggunakan trio Nicolo Barella, Hakan Calhanoglu, dan Henrikh Mkhitaryan di posisi tengah.

Namun usai diberi tugas di hampir 5 bulan kebelakang, trio andalan Inter tersebut mulai menunjukkan akan tanda dari kelelahan. Bahkan kita dapat melihat sendiri bagaimana Mkhitaryan terlihat kurang bertenaga sewaktu melawan Porto.

Baca Juga: Alasan Milan Tidak Mengajak Inter Buat Stadion Baru

Kehadiran Brozovic sendiri sebagai pengganti bersamaan dengan periode terbaik Inter dalam pertandingan, sebab si pemain berusia 30 tahun itu sukses dalam mempercepat tempo permainan dengan umpan yang tajam dan lari tanpa berhenti.

Kehadiran Brozovic tentu saja akan memberi warna tersendiri untuk posisi tengah Inter, memberi jauh lebih banyak pilihan untuk pelatih Simone Inzaghi, sekaligus membuat sang mantan pelatih Lazio tersebut bingung dalam menentukan starting line up.

Walaupun begitu, Sky Sport menyarankan supaya Inzaghi dapat menggunakan gelandang yang tersedia sebagai tambahan pilihan, dimana Marcelo Brozovic, Mkhitaryan, Barella dan Calhanoglu dapat dimainkan secara bergantian sesuai dari kebutuhan.

Inter sendiri masih terjebak dalam jadwal padat, dimana selain Serie A, Nerazzurri masih berjuang untuk meraup akan hasil optimal di Coppa Italia dan Liga Champions.

Alasan Milan Tidak Mengajak Inter Buat Stadion Baru

Alasan Milan Tidak Mengajak Inter Buat Stadion Baru

Alasan Milan Tidak Mengajak Inter Buat Stadion Baru AC Milan sendiri katakan alasan mengapa bikin stadion baru tidak mengajak Inter. Utang nerazzurri buat keadaan keuangan klub tak pasti, dan rossoneri tidak ingin ribet.

La Gazzetta dello Sport menjelaskan bila masa depan Inter Milan yang tak pasti, merupakan salah satu alasan mengapa Milan memutuskan untuk tidak bermitra dalam program pembangunan stadion baru.

Menurut laporan tersebut, Rossoneri sendiri sudah memutuskan untuk meninggalkan lawan kota mereka dalam suatu proyek stadion baru yang akan mereka bangun di salah satu dari tiga area yang sudah diidentifikasi.

Pemilik baru Milan yakni Gerry Cardinale, siap berinvestasi di arena baru dan tak ingin menunggu Inter Milan yang tak pasti dengan pinjaman 292 juta Euro dari Oaktree Capital Management dan bunga sebesar 12 persen setiap tahun yang harus dilunasi di tahun 2024 mendatang.

Baca Juga: Siap Untuk Cetak Rekor, Ibrahimovic Hanya Perlu Satu Gol

Seperti yang dijelaskan Gazzetta, bila Suning gagal membayar utang tersebut, Oaktree akan memperoleh mayoritas saham di klub. Surat kabar tersebut menggambarkan masa depan Inter sebagai “tidak pasti”.

Ada alasan lain kenapa AC Milan sendiri akan meninggalkan Inter dan area San Siro. Proyek “The Cathedral”, yang disetujui oleh kedua klub pada tahun 2021 kemarin, kesulitan untuk terealisasi usai dari permintaan baru dari dewan kota terhadap kedua klub.

Mereka menuntut stadion berkapasitas 70.000 daripada 60.000 dan 40 juta Euro untuk mengembangkan lingkungan San Siro, termasuk area hijau yang mencakup sebesar dari 50 persen dari zona tersebut.

Siap Untuk Cetak Rekor, Ibrahimovic Hanya Perlu Satu Gol

Siap Untuk Cetak Rekor, Ibrahimovic Hanya Perlu Satu Gol

Siap Untuk Cetak Rekor, Ibrahimovic Hanya Perlu Satu Gol Zlatan Ibrahimovic cuma beberapa langkah lagi untuk balik ke lapangan, dimana gol selanjutnya akan jadi suatu rekor yang amat luar biasa untuk striker gaek tersebut.

Striker yang berasal dari negara Swedia tersebut saat ini sudah berusia 41 tahun. Pemain yang berjuluk Ibrakadabra sebab dari sihir-sihirnya di lapangan tersebut sudah absen membela rossoneri selepas dari menjalani operasi lutut yang serius di bulan Mei tahun kemarin.

Walaupun absen cukup lama, pemain yang jadi pemain utama ketika Milan meraih akan gelar scudetto musim lalu tersebut menegaskan dia tak berencana pensiun dalam waktu dekat ini, dan sudah bekerja keras dalam usaha pemulihannya.

Baca Juga: Sangat Mahal, Milan Balikkan Sergino Ke Barcelona

Zlatan Ibrahimovic tak bermain dalam dua pertandingan liga terakhir Milan dan dapat membuat penampilan pertamanya di musim ini dalam beberapa minggu ke depan.

Seperti yang disoroti La Gazzetta dello Sport, gol selanjutnya untuk Milan akan memecahkan rekor Serie A, sebab ia akan menjadi pencetak gol tertua dalam sejarah Serie A, terkhususnya untuk Il Diavolo.

Ibrahimovic sendiri berada di urutan ketiga dalam daftar tersebut, dengan terakhir mencetak gol di usia 40 tahun, 3 bulan, dan 6 hari. Pemegang rekor kini ialah mantan bek Milan yakni Alessandro Costacurta, yang mencetak gol pada usia 41 tahun dan 25 hari.

Veteran yang berasal dari Swedia tersebut saat ini berusia 41 tahun dan 146 hari, artinya gol selanjutnya dalam beberapa bulan ke depan akan menjadi rekor baru untuk dirinya dan AC Milan.

Sangat Mahal, Milan Balikkan Sergino Ke Barcelona

Sangat Mahal, Milan Balikkan Sergino Ke Barcelona

Sangat Mahal, Milan Balikkan Sergino Ke Barcelona Menurut La Gazzetta dello Sport, Sergino Dest akan balik ke Barcelona pada akhir musim ini. AC Milan juga bersiap menjual setidaknya tiga pemain.

Koran tersebut melaporkan bahwa Rossoneri perlu untuk mengurangi pengeluaran gaji mereka untuk memiliki jauh lebih banyak sumber daya keuangan di jendela transfer musim panas. Rossoneri berharap dapat menghemat setidaknya sebesar 15 juta Euro dari gaji pemain yang meninggalkan klub di akhir musim ini.

Pertama-tama, pemain internasional Amerika Serikat yakni Sergino Dest akan kembali ke Barcelona sebab Milan tak bersedia membuat kepindahannya menjadi permanen dengan harga 20 juta Euro. Pemain yang berusia 22 tahun tersebut cuma tampil dua kali sebagai starter di musim ini.

Baca Juga: Kami Tak Dapat Pertahankan Marcus Thuram

Aster Vranckx juga kesusahan mendapatkan waktu bermain dan transfer permanen senilai 12 juta Euro dari Wolfsburg tak masuk sebagai prioritas bagi Il Diavolo.

Selain mengembalikan beberapa pemain pinjaman, AC Milan sendiri juga berharap dapat meningkatkan anggaran transfer dengan menjual beberapa pemain, seperti Ante Rebic yang cuma mencetak tiga gol dalam 20 penampilan.

Ballo-Toure juga diharapkan akan pergi selepas cuma bermain selama 327 menit dalam tujuh pertandingan musim ini, sementara Adli dapat dipinjamkan atau dipermanenkan sebab cuma tampil selama 114 menit di musim ini.

Masa depan Zlatan Ibrahimovic juga sangat tak pasti sebab pemain Swedia yang berusia 41 tahun tersebut belum bermain musim ini selepas sembuh dari cedera lutut. Kontraknya sendiri akan usai di akhir musim.

Kami Tak Dapat Pertahankan Marcus Thuram

Kami Tak Dapat Pertahankan Marcus Thuram

Kami Tak Dapat Pertahankan Marcus Thuram Direktur Olahraga Borussia Monchengladbach yakni Roland Virkus menyadari tak ada kesempatan untuk timnya untuk tetap mempertahankan striker Marcus Thuram.

Berbicara terhadap broadcaster Jerman Sport1, Direktur Olahraga Borussia Monchengladbach, Roland Virkus mengakui bila minat yang besar terhadap pemain 25 tahun tersebut akan membuatnya susah untuk mempertahankanya di musim depan.

Bagaimanapun juga Thuram akan meninggalkan Gladbach, dan bergabung dengan salah satu klub yang cukup intens melakukan pendekatan terhadap dirinya.

“Kami sudah memutuskan untuk membiarkan Thuram pergi. Kami harus menerima kenyataan bila klub yang jauh lebih besar merupakan tempatnya,” ucap Virkus.

Baca Juga: Tersangkut Akan Masalah Keuangan, Kami Harus Kreatif

“Fakta bahwa dia berencana untuk pergi dengan cuma-cuma bukan keadaan yang positif, dan saya tidak bisa memanis-maniskannya,” tambahnya.

Marcus Thuram telah menjadi target utama di lini serang bagi Inter Milan sejak beberapa tahun silam. Sang pemain bahkan sempat diincar Inter di tahun 2021 sebagai pengganti Romelu Lukaku yang pergi menuju Chelsea.

Namun ketika itu proses transfer tidak berjalan mulus karena pemain asal Prancis tersebut mengalami cedera. Alhasil Inter mengalihkan target dengan mendatangkan Joaquin Correa dari Lazio, bersama Simone Inzaghi.

Selain Inter, Thuram sedang jadi incaran Bayern Munchen dan sejumlah tim di La Liga, Serie A, hingga Premier League. Terbaru, sang pemain juga diminati oleh raksasa Ligue 1, Paris Saint-Germain.

Kenyataan bahwa kontrak Thuram dengan Gladbach akan berakhir pada akhir Juni adalah faktor kunci dalam menjadikannya target menarik bagi sejumlah tim. Selain karena gratis, Thuram juga dinilai punya potensi besar di usianya yang masih muda.

Tersangkut Akan Masalah Keuangan, Kami Harus Kreatif

Tersangkut Akan Masalah Keuangan, Kami Harus Kreatif

Tersangkut Akan Masalah Keuangan, Kami Harus Kreatif Direktur Olahraga Inter Milan yakni Piero Ausilio mengaku harus lebih kreatif dalam menghadapi masalah pembatasan keuangan yang tengah dihadapi klub.

Dalam wawancara bersama Sky Sport Italia, direktur Olahraga Inter Milan, Piero Ausilio bicara perihal pembatasan keuangan yang harus dipikulnya. Menurutnya, masalah keuangan bukan hambatan untuk Nerazzurri.

“Inter telah sangat konsisten selama empat tahun terakhir, kami sudah memenangkan empat trofi, kami selalu berburu gelar. Walaupun kini Napoli memiliki musim yang luar biasa, saya pikir kami pantas memperoleh cukup banyak kredit,” ucap Ausilio.

Baca Juga: Lukaku Harus Buktikan Kinerjanya Atau Ditendang Inter

“Kami harus memberikan sesuatu yang jauh lebih, kami tak dapat sekadar membangun tim dengan logika yang sama dengan tim di Inggris. Lihat saja ‘tim kecil’ di sana yang dapat mengeluarkan sebesar €100 juta cuma dalam satu Januari,” ucapnya mengenai Liga Premier.

“Kami tidak dapat mengikuti itu belanja besar, jadi kami harus jauh lebih memakai akan imajinasi kami, menggunakan ide-ide yang kami punya, talent scout, dan akademi muda yang memberi kami sumber daya baru untuk dimanfaatkan setiap musim,”

“Semuanya selalu dapat ditingkatkan. Anda sendiri tak perlu mengeluarkan sebesar 100 juta Euro atau 200 juta Euro setiap musim untuk membangun tim yang kuat, dan itu berlaku untuk semua klub besar Italia,”

“Selalu akan ada peluang lain di pasar untuk meneken pemain muda dan pemain yang dapat membuat kami kompetitif. Yang pasti Inter akan selalu bermain untuk menang.” pungkasnya

Lukaku Harus Buktikan Kinerjanya Atau Ditendang Inter

Lukaku Harus Buktikan Kinerjanya Atau Ditendang Inter

Lukaku Harus Buktikan Kinerjanya Atau Ditendang Inter Jurnalis Italia, Fabrizio Biasin, kembali memberikan tanggapan terkait akan dari kinerja si Romelu Lukaku di Inter Milan yang hingga kini masih biasa-biasa saja. Biasin sendiri menilai Lukaku harus dapat segera membuktikan kualitasnya bila tak ingin ditendang oleh Nerazzurri.

Romelu Lukaku sendiri sejak dipinjam oleh Inter Milan dari Chelsea pada musim panas tahun kemarin sampai saat ini belum menunjukkan penampilan yang mengesankan. Bahkan pada paruh pertama musim ini, Lukaku jauh lebih sering bolak-balik ruang perawatan sebab dari cedera. Sampai saat ini Lukaku tercatat baru mencetak tiga gol dan menyumbang satu assist dari sebanyak 13 penampilan di semua pertandingan.

Belum lama ini, Inter diberitakan tertarik untuk memperpanjang masa peminjaman Lukaku walau mereka harus mengeluarkan dana sebesar 20 juta euro untuk membayar biaya pinjaman serta gaji sang pemain. Cuma saja Nerazzurri ingin melihat terlebih dahulu penampilan Lukaku pada sisa musim ini.

Baca Juga: Milinkovic-Savic Dibidik West Ham Gantikan Declan Rice

Menanggapi keinginan Inter untuk memperpanjang masa peminjaman Lukaku, Fabrizio Biasin menilai saat ini kuncinya berada di tangan sang pemain. Biasin menilai Lukaku dalam waktu singkat harus dapat menunjukkan kehebatannya kembali sebelum Inter mengubah target mereka ke pemain lain.

“Inter tidak dapat begitu saja mempertaruhkan €20 juta lagi untuk Lukaku,” ucap Biasin terhadap SportMediaset.

Dengan €20 juta, tim seperti Napoli sudah membuktikan bahwa Anda dapat membeli pemain yang bisa memberikan dampak langsung serta membuat perbedaan.”

“Untuk Lukaku, kini dia benar-benar dikejar waktu. Apakah dia dapat membuktikan bisa kembali seperti pemain dua tahun lalu atau masa peminjamannya tidak akan diperpanjang.”

“Semua orang ingin melihat dia kembali ke penampilan terbaiknya, tapi dia harus bisa menunjukkannya di atas lapangan.”

“Inter tidak dapat mengeluarkan uang €20 juta dengan percuma,” pungkasnya.

Milinkovic-Savic Dibidik West Ham Gantikan Declan Rice

Milinkovic-Savic Dibidik West Ham Gantikan Declan Rice

Milinkovic-Savic Dibidik West Ham Gantikan Declan Rice Klub Premier League yakni West Ham muncul menjadi salah satu penantang dalam perburuan servis gelandang bintang Lazio, Sergej Milinkovic-Savic. Tim besutan David Moyes mengincar pemain internasional Serbia tersebut sebagai pengganti Declan Rice.

Gelandang bintang Lazio yakni Sergej Milinkovic-Savic diwartakan menjadi target West Ham untuk menggantikan Declan Rice. Kontrak kedua gelandang tersebut bersama-sama akan usai pada bulan Juni 2024 mendatang dan terlihatnya akan pergi di musim panas mendatang, siap untuk mengambil langkah lanjut dalam kariernya.

Untuk Rice, sejumlah klub papan atas di Premier League, Manchester United dan Chelsea kabarnya sama-sama mengincar servis pemain yang berusia 24 tahun asal Inggris tersebut di bursa musim panas mendatang.

Baca Juga: Jika Harga Masih Dibawah Milan Steven Ogah Jual Inter

Kabar terbaru seperti dilansir The Sun mengatakan bahwa West Ham merupakan pengagum servis Milinkovic-Savic dan baru-baru ini sudah mengirimkan pemandu bakat mereka untuk melihat secara langsung aksi sang gelandang bersama Biancocelesti.

Pindah ke salah satu penantang gelar Premier League, Arsenal terlihatnya jauh semakin kecil kemungkinannya dan The Hammers dapat menawarkan sesuatu yang menarik terhadap gelandang interansional Serbia tersebut.

Sementara itu The Aquile sendiri berharap dapat mengikat pemain yang berusia 28 tahun tersebut dengan kontrak baru berdurasi panjang akan tetapi terlihatnya kesempatannya semakin kecil dalam beberapa bulan terakhir sehingga mengisyaratkan penjualan dengan harga tinggi di musim panas nanti bisa saja terjadi. Sang gelandang sendiri juga telah menegaskan tidak berniat untuk pergi dengan bebas transfer pada 2024 mendatang.

Jika Harga Masih Dibawah Milan Steven Ogah Jual Inter

Jika Harga Masih Dibawah Milan Steven Ogah Jual Inter

Jika Harga Masih Dibawah Milan Steven Ogah Jual Inter  – Presiden Inter Milan yakni Steven Zhang tak bersedia untuk melepas klubnya dengan harga kurang dari 1.2 miliar Euro. PIF sendiri mulai panaskan persaingan dengan RedBird.

Masalah keuangan yang melilit Inter Milan sudah membuat pihak Suning mulai mempertimbangkan untuk melepas Nerazzurri. Laporan terbaru edisi cetak Il Sol 24 Ore, Inter tengah diincar perusahaan raksasa Amerika Serikat.

Walau negosiasi masih saja berlangsung, Zhang dilaporkan tak akan mundur dari harga 1.2 miliar Euro. Hal tersebut merupakan angka yang ditetapkan oleh Elliott Investment sewaktu menjual AC Milan terhadap RedBird yang berbasis di Amerika.

Sementara itu, ada juga masukan dari penasihat keuangan Goldman Sachs dan Raine, supaya Steven Zhang mempertimbangkan kembali keinginannya untuk bertahan sebagai pemimpin klub. Zhang diharapkan menyerahkan jabatan tersebut terhadap orang lain yang jauh lebih berpengalaman.

Baca Juga: Simone Puji Penampilan Bagus Handanovic

Sumber yang sama mengatakan bila perusahaan raksasa Amerika Serikat mulai diganggu oleh Public Investment Fund. Sebelumnya, PIF juga dirumorkan tertarik mengakuisisi Inter Milan, sebelum akhirnya memutuskan untuk membeli Newcastle United di tahun 2021.

Inter sendiri kini tengah terlilit masalah keuangan yang cukup parah. Selain sebagai imbas dari pandemi Covid-19 yang memukul keuangan klub, masalah Suning Group di Tiongkok juga jadi alasan Inter sulit peroleh suntikan dana.

Dalam laporan sebelumnya, presiden Zhang dilaporkan jadi ‘buronan’ bank di China akibat penyelesaian utang yang belum tuntas. Mereka bahkan melakukan usaha pengejaran aset-aset Zhang hingga ke Amerika.