Mantan Pemain Bek Napoli Katakan Hampir Gabung Lazio Di Era Inzaghi

Mantan Pemain Bek Napoli Katakan Hampir Gabung Lazio Di Era Inzaghi

Mantan Pemain Bek Napoli Katakan Hampir Gabung Lazio Di Era InzaghiSang mantan bek Napoli yakni Nikola Maksimovic yang kini berstatus bebas transfer selepas dari pergi meninggalkan Genoa, mengatakan bahwa ia hampir saja bergabung dengan Lazio sebelum Simone Inzaghi pergi dan melatih Inter.

Defender yang berumur 31 tahun asal Serbia, Nikola Maksimovic bergabung bersama Napoli selama lima tahun mulai dari tahun 2016 sampai dengan tahun 2021, dipinjamkan ke Spartak Moskow selama satu musim sebelum pindah ke Genoa di musim panas 2021 lalu. Usai satu musim di Liguria, ia pergi dari klub dengan bebas transfer dan kini ia tak bergabung dengan klub manapun dan tengah mencari klub baru yang bersedia untuk menampungnya.

Maksimovic mengungkapkan bahwa ia nyaris bergabung dengan Biancocelesti di musim panas 2021 lalu sebelum Inzaghi pindah ke Inter Milan.

“Kontrak saya habis di Napoli dan Inzaghi ingin membawa saya ke Lazio, kesepakatan tersebut hampir saja rampung dan semuanya gagal terwujud ketika ia memutuskan untuk pergi dan pindah ke Inter, ia menginginkan saya,” ucap sang defender via TMW.

Baca Juga: Sarri Ulas Perbedaan Versi Spalletti Dan Napoli Versinya

Defender yang berasal dari negara Serbia tersebut ditanyakan apakah kedatangan Maurizio Sarri mengubah segala sesuatunya dan mengungkapkan berbagai pembicaraan yang sudah dilakukannya dengan skuat Biancocelesti.

“Ya, namun telah saya lakukan di sepanjang musim, mereka merupakan tim Italia pertama yang berminat pada saya usai semuanya jelas saya tak memperpanjang kontrak saya dengan Napoli,”jelasnya.

“Simone, makan siang dengan Immobile dan Insigne, menanyakan mengenai saya, Lorenzo waktu itu menghubungi saya untuk mengatakan bahwa Inzaghi menginginkan saya dan ada peluang ini, saya mulai memikirkannya dan usai dari beberapa minggu kami bermain melawan mereka di Naples.

“Di akhir pertandingan, saya menghampiri kamar ganti mereka untuk meminta informasi, saya sudah berbicara dengan Reina, Milinkovic-Savic, semuanya meminta saya untuk bergabung.

“Dan saya ingin melakukannya, namun itu terjadi, ketika Inzaghi pindah, Sarri hadir dan segalanya pun berhenti.”

Sebagai defender yang berpengalaman, Maksimovic menorehkan sebanyak 146 penampilan di Serie A saat masih berseragam Il Partenopei, Torino dan Genoa, di ibukota Campania ia memenangkan Coppa Italia di musim 2019/20.

Kami Tak Dapat Pertahankan Marcus Thuram

Kami Tak Dapat Pertahankan Marcus Thuram

Kami Tak Dapat Pertahankan Marcus Thuram Direktur Olahraga Borussia Monchengladbach yakni Roland Virkus menyadari tak ada kesempatan untuk timnya untuk tetap mempertahankan striker Marcus Thuram.

Berbicara terhadap broadcaster Jerman Sport1, Direktur Olahraga Borussia Monchengladbach, Roland Virkus mengakui bila minat yang besar terhadap pemain 25 tahun tersebut akan membuatnya susah untuk mempertahankanya di musim depan.

Bagaimanapun juga Thuram akan meninggalkan Gladbach, dan bergabung dengan salah satu klub yang cukup intens melakukan pendekatan terhadap dirinya.

“Kami sudah memutuskan untuk membiarkan Thuram pergi. Kami harus menerima kenyataan bila klub yang jauh lebih besar merupakan tempatnya,” ucap Virkus.

Baca Juga: Tersangkut Akan Masalah Keuangan, Kami Harus Kreatif

“Fakta bahwa dia berencana untuk pergi dengan cuma-cuma bukan keadaan yang positif, dan saya tidak bisa memanis-maniskannya,” tambahnya.

Marcus Thuram telah menjadi target utama di lini serang bagi Inter Milan sejak beberapa tahun silam. Sang pemain bahkan sempat diincar Inter di tahun 2021 sebagai pengganti Romelu Lukaku yang pergi menuju Chelsea.

Namun ketika itu proses transfer tidak berjalan mulus karena pemain asal Prancis tersebut mengalami cedera. Alhasil Inter mengalihkan target dengan mendatangkan Joaquin Correa dari Lazio, bersama Simone Inzaghi.

Selain Inter, Thuram sedang jadi incaran Bayern Munchen dan sejumlah tim di La Liga, Serie A, hingga Premier League. Terbaru, sang pemain juga diminati oleh raksasa Ligue 1, Paris Saint-Germain.

Kenyataan bahwa kontrak Thuram dengan Gladbach akan berakhir pada akhir Juni adalah faktor kunci dalam menjadikannya target menarik bagi sejumlah tim. Selain karena gratis, Thuram juga dinilai punya potensi besar di usianya yang masih muda.

Simone Puji Penampilan Bagus Handanovic

Simone Puji Penampilan Bagus Handanovic

Simone Puji Penampilan Bagus Handanovic Manajer Inter Milan yakni Simone Inzaghi memberikan pujian untuk penampilan bagus yang ditunjukkan oleh Samir Handanovic terhadap pertandingan kontra Udinese dini hari tadi. Pada pertandingan tersebut Handanovic tampil menggantikan Andre Onana yang sengaja diistirahatkan oleh sang manajer.

Samir Handanovic sendiri dipilih oleh Simone Inzaghi untuk menggantikan peran Andrea Onana di pertandingan kontra Udinese, pada hari Minggu (19/2) dini hari WIB, yang sengaja diistirahatkan supaya dapat tampil prima ketika Inter Milan menghadapi FC Porto di Liga Champions. Handanovic sendiri pada musim ini memang jarang memperoleh peluang bermain sebab mengalami cedera.

Inzaghi memberikan pujian untuk penampilan Handanovic pada pertandingan tersebut. Inzaghi mengaku bahagia sebab dia dapat mengandalkan kiper yang berusia 38 tahun tersebut.

“Dia punya beberapa masalah kecil usai kamp pelatihan di Malta pada bulan Desember,” ujar Inzaghi terhadap Sky Sport Italia.

Baca Juga: Marchisio Geram Juventus Kerap Dirugikan Musim Ini

“Dia melakukannya dengan amat baik, dia merupakan penjaga gawang yang penting dan kami sangat memerlukannya, juga untuk memberi Onana waktu sitirahat usai menjalani rangkaian pertandingan yang panjang. Saya senang untuk Samir.”

Pada peluang yang sama, Inzaghi juga memberikan komentar terkait akan kemenangan 3-1 atas Udinese. Inzaghi mengakui bahwa tak mudah untuk  timnya guna dapat mengamankan tiga poin pada pertandingan tersebut.

“Ya, kami sudah tahu kesulitannya. Udinese secara fisik, teknis membuat Anda dalam kesulitan besar; dalam pertemuan pertama, kami membayar harganya. Namun saya puas, karena ini merupakan kemenangan penting,” pungkasnya.

Fabrizio Katakan Inzaghi Pelatih Langka

Fabrizio Katakan Inzaghi Pelatih Langka

Fabrizio Katakan Inzaghi Pelatih LangkaJurnalis Italia yakni Fabrizio Biasin memuji akan kemampuan dari Simone Inzaghi yang suskes dalam membantu Inter Milan keluar dari masa sulit di pertengahan musim. Fabrizio bahkan hingga mengatakan Inzaghi sebagai sosok pelatih yang sangat langka.

Inter Milan di awal musim tersebut pernah terpuruk dengan mencatatkan akan sederet hasil yang sangat mengecewakan terutama di Serie A. Perlahan namun pasti, Nerazzurri sendiri pun mulai bangkit dan saat ini mereka telah berada di peringkat kedua. Bahkan mereka saat ini menjadi tim terdekat yang sanggup bersaing dengan Napoli walau masih terpisahkan oleh jarak sebanyak 13 poin.

Dalam sebuah sesi wawancara yang dilakukan di SportMediaset, Fabrizio Biasin memberikan pujian untuk kinerja apik Simone Inzaghi. Biasin mengatakan Inzaghi sebagai manajer langka sebab dapat membawa Inter keluar dari masa-masa sulit.

Baca Juga: Juergen Katakan Inter Dapat Melaju Jauh Di Liga Champions

“Inzaghi, ia sudah berhasil melakukan sesuatu yang jarang terjadi di sepak bola,” ucap Biasin.

“Dia sanggup untuk keluar dari keadaan yang sangat sulit, sebab di awal musim Inter terlihat benar-benar tanpa kemudi.”

“Tim tersebut sekarang terlihat kuat secara fisik, bermain bagus, dan selepas dari satu bulan yang penting, mereka kembali ke jalur yang benar,” pungkasnya.

Inter sendri dalam 8 pertandingan terakhir di Serie A cuma kalah sekali dan imbang satu kali serta sisanya berakhir dengan kemenangan. Bahkan di awal tahun tersebut mereka sukses mempertahankan Piala Super Italia selepas mengalahkan AC Milan. Artinya, selama dua musim melatih di Inter, Inzaghi telah mempersembahkan tiga trofi.

Juergen Katakan Inter Dapat Melaju Jauh Di Liga Champions

Juergen Katakan Inter Dapat Melaju Jauh Di Liga Champions

Juergen Katakan Inter Dapat Melaju Jauh Di Liga Champions Mantan striker Inter Milan yakni Juergen Klinsmann, menilai Nerazzurri akan sanggup untuk mencapai, setidaknya semi final dalam Liga Champions musim tersebut.

Dalam program televisi Italia, Apericalcio, sang mantan striker Inter Milan yang berasal dari Jerman, Juergen Klinsmann mencatat walaupun perlombaan juara di Serie A masih berlangsung, tapi hasil akhirnya hampir dipastikan milik Napoli.

Maka dari itu, tim yang didik Simone Inzaghi tersebut dapat lebih fokus ke Liga Champions, setidaknya mereka harus dapat mencapai semi final.

“Saya suka bagaimana Inter bermain, namun di liga saya pikir telah terlambat dan tak ada yang dapat untuk mengejar Napoli. Harapanku adalah, ini akan menjadi musim khusus di Liga Champions untuk Nerazzurri,” ucap Klinsmann.

“Saya pikir mereka dapat berbuat baik sebab skuad mereka luar biasa dan sudah menunjukkan bahwa mereka bisa bersaing dengan tim terbesar di Eropa. Saya mengharapkan setidaknya semi final, saya pikir mereka dapat sampai sejauh itu.”

Baca Juga: Pernah Diragukan, Darmian Saat Ini Sukses Buktikan Diri

“Dan jangan lupa Coppa Italia, yang mungkin kurang bergengsi namun masih merupakan piala,” tambahnya.

Inter sendiri akan menghadapi Porto di leg pertama sesi 16 besar. Klub yang berasal dari Portugal tersebut tak dapat dianggap mudah, namun bukan lawan yang tak dapat dikalahkan Inter. Bila fokus, Nerazzurri masih dapat mengatasi permainan mereka.

Inter sendiri sukses dalam mencapai babak 16 besar Liga Champions dalam grup yang berisi Bayern Munchen dan Barcelona, lawan yang tak dapat dianggap enteng. Berhasil lolos ke babak knockout tentu bisa jadi tambahan motivasi untuk Lautaro beserta kawannya untuk dapat melaju lebih jauh lagi.

Pernah Diragukan, Darmian Saat Ini Sukses Buktikan Diri

Pernah Diragukan, Darmian Saat Ini Sukses Buktikan Diri

Pernah Diragukan, Darmian Saat Ini Sukses Buktikan Diri Pernah diragukan, Matteo Darmian sukses buktikan diri sebagai pemain kunci untuk Inter Milan. Darmian sendiri bahkan spesial sebab dapat dimainkan di cukup banyak posisi.

Ini ditegaskan dalam edisi cetak harian Corriere dello Sport, yang menunjukkan bagaimana Inter Milan memperlihatkan keyakinannya terhadap Darmian dengan memberikan suatu kontrak baru.

Ketika Matteo Darmian tiba di Inter dari Parma pada musim panas tahun 2020, sedikit orang melihat dia sebagai bisnis ambisius oleh Nerazzurri atau pemain yang akan memperbaiki starting eleven.

Tapi, mantan pemain Manchester United dan Torino tersebut lebih dari cukup membuktikan dirinya di musim Serie A tersebut, dengan pelatih Antonio Conte sukses dalam menunjukkan kemampuannya dapat bermain di cukup banyak posisi.

Baca Juga: Ini Alasan Bayern Menolak Proposal Inter Bagi Benjamin

Darmian juga mencetak gol penting terhadap pertandingan melawan Hellas Verona dan Cagliari sehingga Inter berhasil memenangkan Scudetto di musim pertamanya.

Musim lalu, Darmian terus menjadi pilihan utama di starting eleven di bawah pelatih Simone Inzaghi. Ketika dipercaya, dia selalu mampu melakukan tugasnya dengan baik, bahkan posisinya sulit digeser oleh Denzel Dumfries.

Tahun ini, bila ada pemikiran bahwa Darmian mungkin akan mulai digantikan di Inter, ia pasti sudah membuktikan hal tersebut salah. Pemain yang berusia 33 tahun tersebut terus menjadi pemain kunci di sektor kanan.

Selain itu, Darmian dapat dimainkan di banyak posisi, bahkan Simone Inzaghi beberapa kali menempatkannya sebagai bek tengah sebelah kanan, menggantikan Milan Skriniar. Hasilnya luar biasa, Darmian sendiri sukses mencetak gol penentu kemenangan.

Inzaghi Pastikan Milan Belum Menyerah Kejar Napoli

Inzaghi Pastikan Milan Belum Menyerah Kejar Napoli

Inzaghi Pastikan Milan Belum Menyerah Kejar Napoli Manajer Inter Milan yakni Simone Inzaghi kembali memberikan tanggapan terkait persaingan antara timnya dengan Napoli dalam perburuan Scudetto musim tersebut. Inzaghi memastikan bahwa Inter belum menyerah mengejar Il Partenopei.

Pada musim tersebut, Napoli menunjukkan penampilan yang sangat mengesankan di Serie A. Sampai saat ini mereka masih memimpin klasemen sementara dengan koleksi sebanyak 41 poin dari 15 penampilan. Hebatnya, tim arahan Luciano Spalletti tersebut hingga saat ini belum tersentuh oleh kekalahan.

Inter Milan sendiri di awal musim ini sempat menunjukkan penampilan yang mengecewakan. Itu berdampak terhadap posisi mereka di tabel klasemen yang saat ini baru berhasil menempati peringkat kelima dengan koleksi 30 poin atau tertinggal 11 angka.

Dengan jarak sebesar itu, Inter diprediksi akan kesusahan untuk dapat menyusul Napoli. Namun Simone Inzaghi yakin Inter masih punya peluang dalam perburuan Scudetto.

Baca Juga: Gelandang Chelsea Ingin Balik Ke Napoli

“Target kami sekarang ialah bermain menyenangkan, namun sangat penting untuk meraih kemenangan,” ujar Inzaghi.

“Napoli sudah melakukan sesuatu yang luar biasa sejauh ini. Mereka membuat tim lain melakukan kesalahan, dimulai dengan Inter. Jelas tahun lalu selisih poin di klasemen lebih dekat, kami semua berada dalam jarak tiga poin. Namun saya percaya pada diri kami,” pungkasnya.

Inter sendiri memiliki peluang untuk memangkas jarak dari tim asal kota Naples tersebut saat menjamu mereka di San Siro, Kamis (5/1) mendatang WIB.

Inzaghi Katakan Alasan Milan Melakukan Pemusatan Latihan Di Malta

Inzaghi Katakan Alasan Milan Melakukan Pemusatan Latihan Di Malta Manajer Inter Milan yakni Simone Inzaghi mengatakan tak ada misi khusus yang dijalankan oleh timnya sewaktu melakukan pemusatan latihan di Malta. Inzaghi mengaku cuma ingin timnya melakukan persiapan sebelum Serie A kembali berlangsung di awal tahun depan.

Seperti yang dapat diketahui sebelumnya bahwa Serie A dan seluruh pertandingan di Eropa pada saat ini tengah memasuki masa jeda Piala Dunia 2022. Liga Italia sendiri direncanakan akan kembali melaksanakan akan kompetisi pada bulan Januari tahun 2023 mendatang. Inter Milan pada pertandingan pertama selepas jeda akan langsung menghadapi Napoli.

Untuk mengisi masa jeda serta melakukan persiapan menghadapi lanjutan pertandingan Serie A, Inter kini melakukan pemusatan latihan di Malta. Simone Inzaghi sendiri mengaku timnya tak punya alasan khusus melakukan pemusatan di negara tersebut.

Baca Juga: Pogba Makin Segar Menjelang Kembalinya Pertandingan

“Kami tiba kemarin, kami disambut dengan sangat baik. Kami berlatih dengan baik, pertandingan kemarin menantang, kami melakukan apa yang harus kami lakukan melawan tim Malta yang berkualitas baik, sekarang kami harus bekerja untuk mencapai 4 Januari dengan cara terbaik,” ucap Inzaghi.

Pada peluang yang sama, Inzaghi juga memperoleh pertanyaan terkait kebijakan pemindahan Inter pada bulan Januari 2023 mendatang. Inzaghi mengaku belum memikirkan hal tersebut karena tengah mempersiapkan timnya untuk tampil bagus pada saat menghadapi Napoli nanti.

“Rencana Inter di jendela pemindahan Januari? Saya beruntung memiliki klub yang selalu memperhatikan apa yang terjadi di pasar. Yang terpenting ialah berusaha bekerja dengan cara terbaik untuk mencapai 4 Januari,” imbuhnya.

Selepas Kalahkan Atalanta Simone Puji Penampilan Inter

Selepas Kalahkan Atalanta Simone Puji Penampilan Inter Manajer Inter Milan yakni Simone Inzaghi, memberikan tanggapan perihal kemenangan yang diraup oleh timnya sewaktu berunjung ke markas Atalanta tadi malam. Sang manajer memuji penampilan rapi timnya pada pertandingan tersebut.

Inter Milan sukses meraih hasil yang memuaskan pada lanjutan giornata ke-15 Serie A. Pasalnya ketika itu mereka berkunjung ke markas Atalanta, Minggu (13/11) malam kemarin WIB, Nerazzurri suksesmeraih kemenangan dengan skor tipis 2-3.

Baca Juga: Dzeko Masih Percaya Diri Inter Milan Dapat Tikung Napoli

Pada pertandingan tersebut, Atalanta sebenarnya sanggup menang lebih dulu melalui gol yang dicetak oleh Ademola Lookman di menit ke-25 melalui titik penalti. Tapi Inter kemudian bangkit dan mencetak tiga gol balasan melalui brace Edin Dzeko dan gol bunuh diri Jose Luis Palomino. La Dea pernah membuat gol balasan pada menit ke-77 melalui aksi Palomino. Namun  skor 2-3 bertahan sampai akhir.

Menanggapi kemenangan tersebut, Simone Inzaghi lantas memberikan komentarnya. Inzaghi mengatakan puas dengan kemenangan tersebut  dan memuji penampilan bagus para pemainnya.

Simone Inzaghi Katakan Inter Masi Memiliki Waktu Guna Mengejar Napoli

Simone Inzaghi Katakan Inter Masi Memiliki Waktu Guna Mengejar Napoli Manajer Inter Milan yakni Simone Inzaghi, memberikan tanggapan terkait kesempatan timnya untuk bersaing dengan Napoli dalam perburuan gelar juara Serie A musim ini. Inzaghi mengatakan Nerazzurri masih memiliki waktu untuk dapat mengejar sang lawan.

Inter Milan sukses dalam meraih kemenangan penting pada pertandingan terakhir mereka di tahun 2022. Ketika tandang ke markas Atalanta, Minggu (13/11) malam kemarin WIB, La Beneamata berhasil meraih kemenangan dengan skor tipis 2-3.

Baca Juga: Robin Gosens Katakan Inter Sudah Berhasil Lewati Masa Buruk

Pada pertandingan tersebut, Atalanta sebenarnya sanggup unggul lebih dulu melalui gol yang dicetak oleh Ademola Lookman di menit ke-25 melalui titik penalti. Tapi Inter kemudian bangkit dan mencetak tiga gol balasan melalui brace Edin Dzeko serta gol bunuh diri Jose Luis Palomino. La Dea pernah membuat gol balasan pada menit ke-77 melalui aksi Palomino. Tapi skor 2-3 bertahan sampai usai.

Walau berhasil membawa pulang tiga poin, tapi posisi Inter kini masih berada di peringkat kelima dengan koleksi 30 poin. Mereka masih tertinggal 11 angka dari Napoli yang masih perkasa di pucuk klasemen.