Direktur AS Roma Akan Usahakan Dialog Dengan Zanioloa

Direktur AS Roma Akan Usahakan Dialog Dengan Zanioloa

Direktur AS Roma Akan Usahakan Dialog Dengan Zanioloa Direktur Olahraga AS Roma yaitu Tiago Pinto mengatakan bila dirinya akan mengusahakan dialog dengan Nicolo Zaniolo dalam kurun waktu yang dekat.

Berita tersebut muncul selepas sang pemain dikatakan menolak untuk memperpanjang kontraknya bersama AS Roma, yang akan resmi usai pada tanggal 30 Juni 2024.

Sejumlah tim seperti Tottenham Hotspur, Bournemouth hingga AC Milan dilaporkan menaruh minat terhadap pemain yang berusia 23 tahun tersebut.

Tapi hingga bursa transfer musim dingin ditutup tanggal 31 Januari lalu, Zaniolo pada akhirnya tidak jadi pindah ke klub lain.

Baca Juga: Pellegrini Sah Bergabung Lazio Dari Juventus

Terkait akan keadaan Zaniolo yang akhirnya bertahan bersama Roma, Direktur klub Tiago Pinto mengatakan jika ia akan mengusahakan pertemuan langsung dengan Zaniolo dalam kurun waktu yang dekat.

Di pertemuan tersebut, Pinto sendiri ingin mendiskusikan apa yang menjadi keinginan Zaniolo.

Apakah sang pemain bersedia untuk kembali memperkuat klub, atau benar-benar sudah tak ingin lagi mengenakan seragam tim serigala ibukota.

“Saya tak ingin bicara banyak perihal Nicolo malam ini,” ucap Pinto tehadap Sport Mediaset, ketika sebelum Roma kalah 1-2 dari Cremonese di sesi perempat final Coppa Italia kemarin hari (2/2).

“Saya mengerti kalian semua penasaran. tapi tunggulah waktu yang tepat dan saya akan menceritakan ini ke kalian semua.”

“Klub perlu setidaknya beberapa hari untuk mengevaluasi segala keadaan yang ada. Dialog dengan Zaniolo mungkin akan berlangsung pekan depan,” tutup Pinto.

Roma Diklaim Memasang Harga Terlalu Tinggi Bagi Zaniolo

Roma Diklaim Memasang Harga Terlalu Tinggi Bagi Zaniolo

Roma Diklaim Memasang Harga Terlalu Tinggi Bagi Zaniolo Sang mantan bek AC Milan yakni Alessandro Costacurta, mengatakan bahwa AS Roma memasang harga yang terlalu tinggi bagi Nicolo Zaniolo, yang sebenarnya dapat sangat membantu Milan.

Merasa makin tak bahagia bersama dengan AS Roma, Nicolo Zaniolo sendiri akhirnya meminta untuk pergi pada bulan Januari ini. Bahkan dia pernah menolak dimainkan dalam pertandingan kontra Spezia demi bisa pergi.

Milan sendiri sempat tertarik untuk merekrut Zaniolo, tapi mereka akhirnya memutuskan mundur usai Bournemouth mengajukan tawaran senilai lebih dari 35 juta euro untuk penyerang yang berusia 23 tahun asal Italia tersebut.

Roma telah menegaskan bahwa mereka cuma akan menerima tawaran pasti untuk Zaniolo, entah apakah untuk meminjam dengan pilihan dipermanenkan, atau langsung membelinya pada bulan Januari tersebut.

Bicara terhadap Sky Sport Italia, Costacurta merasa bahwa sebenarnya Zaniolo dapat sangat membantu Milan, tapi Roma memasang harga yang terlalu mahal baginya.

Baca Juga: Juventus Berharap Dapat Jual Zakaria Di Musim Panas

“Saya yakin  bahwa dari aspek teknikal, harga untuk Zaniolo itu terlalu tinggi,” ucap Costacurta.

“Anak tersebut memiliki potensi, namun juga harus ditunjukkan hasil di lapangan. Tahun tersebut ia tak tampil sesuai harapan. Bila dia kembali menjadi pemain yang kita semua lihat dalam beberapa kesempatan, dia bisa sangat membantu Milan.

Zaniolo sendiri sebelumnya ingin bergabung dengan Milan, tapi sekarang dia mempertimbangkan tawaran Bournemouth menyusul mundurnya Milan.

Sementara untuk kinerjanya, musim ini Zaniolo mencatatkan sebanyak 2 gol dan juga 3 assist dalam 17 kali pertandingan bagi Giallorossi, gagal dalam membuat pelatih Jose Mourinho dan fans terkesan.

 

Smalling Menolak Tawaran Kontrak Baru Dari Roma

Smalling Menolak Tawaran Kontrak Baru Dari Roma

Smalling Menolak Tawaran Kontrak Baru Dari Roma Bek AS Roma yakni Chris Smalling dirumorkan sudah menolak tawaran kontrak baru dari klub, dengan Inter Milan yang siap untuk merekrutnya ketika dia berstatus bebas transfer di akhir musim ini.

Kontrak Chris Smalling sudah akan usai pada akhir musim ini, tapi dia mempunyai pilihan untuk memperpanjang kontraknya secara otomatis selama 1 tahun lamanya pada akhir musim tersebut bila dia mencapai sebesar 50% menit bermain yang dapat dimainkannya musim ini, dan cuma saja masalah waktu sebelum Smalling bisa melakukannya.

Tapi AS Roma sendiri yang belum ingin kehilangan Smalling saat ini sedang berupaya untuk mengikatnya dalam kontrak baru. Sayangnya upaya Roma tak berjalan mulus, menurut sebuah media Italia, Il Messaggero, Smalling sudah menolak tawaran kontrak baru dari Roma.

Baca Juga: Usai Serie A, Hukuman Juventus Dapat Merayap Ke Eropa?

Il Messaggero mengklaim bahwa bek yang berusia 33 tahun yang berasal dari Inggris tersebut menolak tawaran kontrak baru berdurasi 2 tahun dengan gaji senilai 2.5 juta euro per musim dari Roma.

Lebih jauh, Il Messaggero juga mengatakan bahwa Inter masih terus mengikuti keadaan Smalling, dan akan siap menawarinya kontrak berdurasi 2 tahun ketika kontraknya berakhir dan dia berstatus bebas transfer pada musim panas depan.

Smalling tampil impresif sejak bergabung dengan Roma dari Manchester United pada 2019 silam, awalnya dia cuma dipinjamkan sebelum Roma mempermanenkan statusnya selepas semusim.

Selain Inter, juga ada beberapa klub Liga Premier yang dipercaya ingin membawa Smalling kembali ke Inggris.

Nemanja Di Ambang Akan Kontrak Baru Dengan AS Roma

Nemanja Di Ambang Akan Kontrak Baru Dengan AS Roma

Nemanja Di Ambang Akan Kontrak Baru Dengan AS Roma Nemanja Matic dipastikan akan lebih lama untuk memperkuat AS Roma, karena klausul perpanjangan kontrak otomatis gelandang asal Serbia tersebut akan segera aktif.

Seperti yang dapat diketahui, Nemanja Matic sendiri sah untuk bergabung dengan AS Roma musim panas kemarin selepas kontraknya usai bersama Manchester United.

Kepindahan ke Italia sekaligus mengakhiri petualangan Matic di Inggris, yang tercatat telah 10 tahun lebih bertarung di Premier League dengan membela Chelsea serta MU.

Walau usianya telah menginjak 34 tahun, sang gelandang rupanya masih menjadi orang kepercayaan Jose Mourinho untuk menghuni pos gelandang bertahan Roma.

Dari 18 giornata Serie A yang telah berlangsung, Matic sendiri tercatat belum pernah sekali pun absen membela Giallorossi.

Baca Juga: Fiorentina Ingin Tendang Jovic Padahal Baru Didatangkan Setengah Musim

Pada akhir minggu nanti, Matic berkesempatan untuk mencatatkan pertandingan ke-19 nya di Serie A musim ini dengan menghadapi Spezia.(22/1).

Dilaporkan oleh Tuttomercatoweb, bila Matic benar-benar tampil di pertandingan tersebut, maka sang gelandang akan menerima perpanjangan kontrak otomatis dari Roma.

Ketika melakukan perjanjian transfer musim panas lalu, Matic memang dijanjikan akan menerima perpanjangan kontrak berdurasi satu tahun, apabila sanggup untuk mengoleksi sebanyak 19 penampilan di Liga Italia.

Dengan tinggal satu pertandingan lagi dan masih banyak giornata Serie A yang akan dilalui, Matic sangat dipercaya akan bermain terus untuk Roma hingga dengan tahun 2024 mendatang.

Selama berseragam klub, Matic tercatat telah mencetak 1 gol dan 2 assists untuk Roma. Semua sumbangsih tersebut ia torehkan di Liga Italia.

AS Roma Menyiapkan Kontrak Baru Bagi Dybala

AS Roma Menyiapkan Kontrak Baru Bagi Dybala

AS Roma Menyiapkan Kontrak Baru Bagi Dybala Melihat penampilan impresif Paulo Dybala musim ini, AS Roma sendiri juga dikabarkan tengah menyiapkan sebuah kontrak baru untuk sosok juara Piala Dunia 2022 tersebut.

Penyerang yang berusia 29 tahun yang berasal dari asal Argentina tersebut mengakhiri akan karier 7 tahun nya dengan Juventus pada musim panas kemarin dan bergabung ke AS Roma dengan status bebas transfer, meneken kontrak berdurasi 3 tahun dengan Stadio Olimpico.

Walau sempat mengalami masalah hamstring, awal karier Dybala di Olimpico berjalan baik, dan sejauh ini dia sudah  berkontribusi langsung untuk 13 gol dalam 16 kali pertandingan untuk Giallorossi.

Dan saat ini melaporkan bahwa Roma akan mengaktifkan salah satu klausul dalam kontrak Dybala, yang akan menaikkan gajinya dan menghilangkan klausul pelepasannya.

Baca Juga: Spalletti Kesal Napoli Tersapu Dari Coppa Italia

Kini Paulo Dybala memperoleh gaji net sebesar 4.2 juta euro per musim, dan angka tersebut akan naik menjadi 6 juta euro, cukup untuk secara otomatis menghilangkan klausul pelepasan dalam kontraknya. Nilai klausul pelepasan dalam kontrak Dybala saat ini ialah sebesar 12 juta euro untuk klub diluar Italia, dan 20 juta euro untuk klub Italia.

Calciomercato juga menggaris bawahi bahwa semua pihak harus mencapai kesepakatan dan itu memerlukan waktu.

Dybala merasa bahagia bersama Roma, namun dia ingin memahami rencana masa depan Friedkin untuk klub, juga rencana pelatih Jose Mourinho. Kedua belah pihak akan bertemu setelah Maret untuk mendiskusikan proyek Roma dan apa rencana masa depan klub.

Spalletti Kesal Napoli Tersapu Dari Coppa Italia

Spalletti Kesal Napoli Tersapu Dari Coppa Italia

Spalletti Kesal Napoli Tersapu Dari Coppa Italia Pelatih Napoli yakni Luciano Spalletti, tak dapat menyembunyikan rasa kecewanya selepas tim yang diasuhnya tersingkir dari babak 16 besar Coppa Italia.

Menjamu Cremonese di Stadion Diego Armando Maradona, Luciano Spalletti sendiri banyak melakukan perputaran di skuat Il Partenopei.

Tertinggal lebih dulu pada menit ke-18 lewat gol dari Charles Pickel, tim tuan rumah sanggup untuk membalikkan keadaan menjadi 2-1 lewat beberapa gol dari Juan Jesus serta Giovanni Simeone.

Napoli sendiri sebenarnya nyaris memenangkan pertandingan di waktu normal.

Akan tetapi Cremonese justru berhasil menyamakan kedudukan pada menit ke-87, melalui aksi pemain pinjaman dari AS Roma yakni Felix Afena-Gyan.

Pertandingan juga akhirnya terpaksa untuk dilanjutkan hingga babak adu penalti dan Il Partenopei pada akhirnya harus rela menelan akan kekalahan 4-5 di sesi tendangan 12 pas.

“Kami benar-benar kesal dan juga kecewa,” ucap Luciano Spalletti selepas pertandingan dalam wawancaranya dengan Sport Mediaset.

Baca Juga: Tinggalkan Juventus, Paulo Dinilai Ambil Keputusan Yang Pas

“Kami gagal untuk memanfaatkan penguasaan bola yang kami punya. Kami juga kebobolan gol penyeimbang secara acak.”

“Di sesi perpanjangan waktu kami juga melewatkan banyak sekali peluang. Walaupun Anda unggul jumlah pemain, semuanya akan menjadi rumit ketika Anda kehilangan kendali permainan,” tutup sang allenatore.

Dengan kegagalan menjuarai Coppa Italia, Napoli saat ini masih memiliki dua kompetisi tersisa yang dapat dimenangkan yaitu Serie A dan Liga Champions.

Di ajang Serie A, Victor Osimhen dan beserta kawan-kawannya masih nyaman untuk duduk di puncak klasemen dengan keunggulan 9 poin atas AC Milan.

Sementara di Liga Champions, Il Partenopei telah menjejak babak 16 besar dan akan bertemu wakil asal Jerman yaitu Eintracht Frankfurt.

Tinggalkan Juventus, Paulo Dinilai Ambil Keputusan Yang Pas

Tinggalkan Juventus, Paulo Dinilai Ambil Keputusan Yang Pas

Tinggalkan Juventus, Paulo Dinilai Ambil Keputusan Yang Pas Mantan bek Juventus yakni Andrea Barzagli memuji sang mantan rekan setimnya yakni Paulo Dybala yang berani untuk pergi dari Bianconeri serta bergabung dengan AS Roma.

La Joya sendiri mengakhiri kerja samanya bersama dengan Si Nyonya Tua pada musim panas 2022 kemarin selepas tujuh tahun bersama. Dia pergi secara bebas transfer selepas kontraknya tersebut usai.

Pemain yang berusia 29 tahun yang berasal dari Argentina tersebut kemudian memulai era baru dengan membela AS Roma asuhan Jose Mourinho. Di sana, dia memainkan peran sentral dan sudah melalui musim ini dengan gemilang.

Tercatat, Paulo Dybala sudah mencetak sebanyak 10 gol dari 16 pertandingan di semua ajang musim ini, dengan yang terbaru ialah mengukir dwigol dalam kemenangan 2-0 atas Fiorentina, Senin (16/1) kemarin WIB.

Baca Juga: Cedera Immobile Kini Lazio Tak Perlu Khawatir

Berbicara terhadap DAZN, Andrea Barzagli memuji akan keputusan mantan rekan setimnya tersebut untuk meninggalkan klub raksasa Turin.

“Dybala juga melakukan hal yang tepat dengan meninggalkan Juventus, dia telah terlahir kembali semenjak saat itu,” ucap Barzagli.

Semenjak meninggalkan Juve, Dybala juga sudah berhasil meraih medali emas Piala Dunia 2022 usai mengantar timnas Argentina menjadi juara.

Walaupun cuma memainkan dua pertandingan di sepanjang turnamen, La Joya berperan dalam keberhasilan di final kontra Prancis dengan mencetak sebuah penalti yang berakhir dengan kemenangan 4-2 untuk La Albiceleste lewat dari adu penalti.

Pada saat ini, Roma sendiri tengah berada di peringkat ketujuh klasemen sementara Serie A dengan meraih torehan poin yang sama dengan Lazio dan Atalanta.

Ini Kata Mourinho Usai AS Roma Kalahkan Genoa

Ini Kata Mourinho Usai AS Roma Kalahkan Genoa

Ini Kata Mourinho Usai AS Roma Kalahkan Genoa Bicara seleas AS Roma menang 1-0 atas Genoa, pelatih Jose Mourinho, mengatakan bahwa timnya telah melakukan yang terbaik dan bahwa tim lawan juga bermain bagus.

AS Roma suskes menang tipis 1-0 di babak 16 besar Coppa Italia ketika menjamu Genoa di Stadio Olimpico pada hari Jumat (13/1) kemarin hari WIB. Satu-satunya gol dalam pertandingan  tersebut dicatatkan oleh Paulo Dybala di babak kedua, dan satu gol tersebut suskes mengantar Giallorossi ke babak perempat final.

Giallorossi sanggup untuk mengontrol di hampir seluruh jalannya pertandingan kontra Rossoblu itu, mereka lebih banyak menguasai bola, juga lebih banyak untuk memperoleh akan kesempatan.

Dalam konferensi pers seusai pertandingan, pelatih AS Roma yakni Jose Mourinho, mengatakan bahwa timnya memberikan yang terbaik dalam tiap pertandingan, juga memuji akan penampilan si Paulo Dybala.

Baca Juga: Lazio Kerja Keras Upayakan Kontrak Baru Romero

“Tim selalu memberikan yang terbaik, saat anda memainkan sebanyak 40-50 pertandingan dalam semusim, kelihatannya kami tak memberikan yang terbaik,” ucap  Mourinho.

“Tim dan para pemain tak tersentuh dari sudut pandang tersebut.

“Paulo sendiri merupakan pemain yang bisa membuat tim dan pelatih menjadi lebih baik, ada pelatih yang punya 4-5 pemain sepertinya, beberapa punya 11, beberapa punya 20.

“Kami tidak punya 7 atau 8, dengan Dybala musiknya berbeda.”

Mourinho juga memuji tim lawan, dengan sang pelatih yang sudah mengatur timnya dengan baik.

“Tim membuat banyak peluang, jangan lupa bahwa Alberto Gilardino mengatur timnya dengan bagus, mereka bisa membangun dari belakang dan saya sangat menyukai itu. Saya ingin memberi pujian pada tim mereka.”

Bek Juventus berdoa Segera Gabung Lazio

Bek Juventus berdoa Segera Gabung Lazio

Bek Juventus berdoa Segera Gabung Lazio – Pemain kepemilikan Juventus yakni Luca Pellegrini, bernafsu guna segera mengakhiri masa pinjamannya bersama Eintracht Frankfurt pada bursa transfer bulan Januari ini supaya dapat bergabung dengan Lazio.

Sang bek kiri dipinjamkan I Bianconeri ke Eintracht Frankfurt sebagai bagian dari persetujuan transfer Filip Kostic ke Turin pada musim panas tahun kemarin.

Tapi, kariernya di Jerman tak berjalan baik sampai saat ini dia ramai dikabarkan akan segera kembali ke Italia, dengan Lazio menjadi klub tujuannya.

Menurut kabar dari Tuttomercatoweb, Luca Pellegrini sangat tertarik dengan proyek yang diterapkan pelatih Maurizio Sarri bersama klub Elang Ibu Kota Italia dan mempercayai itu ialah step yang pas untuk kariernya.

Baca Juga: Jelang Pertandingan Kontra Empoli Lazio Sebarkan Pesan Anti Rasisme

Walau demikian, mengingat statusnya yang pada saat ini ialah pemain Juventus yang dipinjamkan ke Eintracht, maka kedua klub harus bersepakat mengenai hal tersebut.

DIe Adler dikatakan tak terlalu berminat untuk melepas Pellegrini lebih awal dari masa bakti pinjamannya, namun mereka juga tak ingin mempermanenkannya pada musim panas.

Mereka menyatakan dengan jelas bahwa persetujuan harus tetap berjalan, sebab mereka tidak ingin membuang waktu untuk mencari penggantinya di bulan Januari ini.

Selama beberapa hari, Biancoceleste telah mempertimbangkan pilihan untuk meminjam sang bek kiri berusia 23 tahun selama 18 bulan dari Juventus dan kubu Si Nyonya Tua disebut terbuka mengenai ide ini.

Bila jadi bergabung bersama Lazio, maka Pellegrini akan membela mantan klub lawannya, mengingat dia direkrut oleh Juve dari AS Roma pada musim panas tahun 2019 silam.

Milan Tertarik Datangkan Chris Smalling Dari Roma

Milan Tertarik Datangkan Chris Smalling Dari Roma

Milan Tertarik Datangkan Chris Smalling Dari Roma Raksasa Serie A yakni Inter Milan diberitakan sudah membuka kesempatan untuk mendatangkan Chris Smalling dari AS Roma pada musim panas mendatang. Kontrak Smalling sendiri di Roma akan usai pada bulan Juni 2023 mendatang.

Inter Milan diberitakan akan mendatangkan bek tengah yang baru mengingat masa depan Milan Skiriniar dan Stefan de Vrij belakangan ini dipertanyakan. Kontrak kedua pemain tersebut akan kedaluwarsa pada bulan Juni 2023 namun belum menunjukkan akan tanda-tanda untuk memperpanjang masa baktinya.

Skriniar sendiri kini sedang menjadi incaran Paris Saint-Germain. Bahkan Les Parisiens pernah mengajukan tawaran terhadap Inter namun mendapatkan penolakan. Kabarnya mereka akan kembali mencoba pada bulan Januari 2023 mendatang atau menunggu sampai akhir musim ini. Di sisi lain De Vrij juga belum mengambil keputusan terkait akan masa depannya di San Siro. Menurut sang agen, bek asal Belanda tersebut akan memutuskan masa depanya di skuat Nerazzurri pada bulan Maret. Saat ini De Vrij tengah dipantau oleh Tottenham Hotspur.

Baca Juga: Sebelum Tiada, Mihajlovic Sampaikan Pesan Ini

Dikutip dari Calciomercato, untuk mengantisipasi kepergian Skriniar dan De Vrij, Inter sendiri dikabarkan mulai melakukan pendekatan terhadap bek AS Roma yakni Chris Smalling. Kebetulan bek yang berasal dari Inggris tersebut akan menjadi pemain gratisan pada musim panas tahun depan mengingat kontraknya di Il Lupi akan usai pada bulan Juni 2023 mendatang.

Inter sendiri sebenarnya masih memiliki Francesco Acerbi yang mereka pinjam dari Lazio. Dalam kontrak peminjamannya, Inter memiliki klausul untuk membeli Acerbi dengan nilai 4 juta euro atau setara dengan 66 miliar rupiah. Namun belum lama ini Federico Pastorello selaku agen pemain mengaku pesimis Inter akan mempermanenkan status Acerbi karena usianya yang tak lagi muda ditambah nilai transfernya yang dinilai terlalu mahal.